Software Defined Network (SDN)

Nama                : I Made Bagita Bhagaskara
NIM                  : 1805551111
Mata Kuliah      : Network Centric Principles
Dosen                : I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT
Teknologi Informasi / Fakultas Teknik / Universitas Udayana

 
Software Defined Network (SDN)    
Software Defined Network atau disingkat (SDN) merupakan sebuah arsitektur dengan tujuan untuk membangun suatu jaringan yang cepat dan fleksibel. SDN merujuk pada komsep atau paradigma baru dalam merancang, mengelola, dan mengimplementasikan jaringan, terutama untuk mendukung kebutuhan dan inovasi di bidang yang semakin lama akan semakin kompleks.

Virtualisasi
Virtualisasi merupakan membuat versi maya (virtual) dari suatu sumber daya (resource) sehingga pada satu sumber daya fisik dapat dijalankan atau disimpan beberapa sumber daya maya sekaligus, dengan syarat untuj kerja masing-masing sumber daya maya itu tidak berbeda signifikan dengan sumber daya fisiknya. 

Sama dengan halnya Cloud Computing, kekuatan utama dari SDN adalah virtualisasi yang artinya implementasi SDN di level software akan membentuk virtualisasi IAAS (Infrastucture as a Service) Cloud.  Virtualisasi dapat dilakukan terhadap sistem operasi (misalnya penggunaan virtualbox), media penyimpanan, aplikasi , hardware, jaringan , dan layanan di jaringan. 

Virtualiasi dengan hardware dapat dimungkian karena adanya perkembangan hardware yang pesat sehingga kemampuan sebuah sumber daya fisik berada jauh di atas tuntutan penggunaannya yang mengakibatkan sebagaian besar waktu atau kapasistasnya tidak terpakai (idle), yang mana kapasitas ini yang bisa digunakan oleh cloud untuk virtualisasi. Kapasitas atau kemampuan lebih ini didayagunakan dengan menjalankan atau menyimpan beberapa sumber daya maya atau virtual sehingga dapat menghaslkan efisiensi yang lebih tinggi.

Hypervisor
Virtualiasi memerlukan Hypervisor. Hypervisor berfungsi sebagai Virtual Machine Manager (VMM) merupakan bagian yang melakukan abstraksi dari perangkat keras fisik menjadi perangkat keras virtaul dalam rangka mendistribusikan beban kerja dari semua mesin virtual (VM) ke masing-masing perangkat keras secara proporsional. 


Praktik Menggunakan Mininet pada Kali Linux
Mininet merupakan sebuah network emulator sebagai penduking pengembangan SDN. Mininet bisa menjalankan beberapa perangkat seperti end-host, switch, router, dan link yang mengkoneksi perangkat jaringan tersebut diatas Linux Kernel. Mininet menggunakan konsep dari virtualiasi yang membuat perangkat jaringan secara virtual dan mampu mengkoneksikan perangkat-perangkat jaringan tersebut menjadi suatu topologi jaringan yang utuh. Perangkat-Perangkat yang ada di Mininet adalah sebuah perangkat asli yang dapat diartikan Mininet mensimulasikan sebuah perangkat jaringan. 
Langkah yang pertama untuk menjalankan Mininet ini adalah dengan menginstallnya terlebih dahulu dengan mengetikan perintah 
"sudo apt-get install mininet"


Setelah proses instalasi selesai, selanjutnya adalah membuat single topologi 3 hosts tanpa terhubung ke controller dengan mengunakan perintah 
"sudo mn --mac --topo single,3 --switch ovsk --controller=remote"

Selanjutnya untuk memeriksa topologi yang sudah dibuat bisa menggunakan perintah "net" dan untuk melihat interface network yang ada. seperti pada gambar dibawah


Perintah net tersebut akan menampilkan topologi yang sudah dibuat sebelumnya yaitu terdapat 3 buah host. Selanjutnya untuk melihat semua informasi node dengan menggunakan perintah "dump" seperti pada gambar dibawah


Perintah “dump” berfungsi untuk melihat seluruh informasi yang terdapat pada setiap interface yang terhubung pada topologi yang telah dibuat, terlihat beberapa informasi yang ditampilkan seperti alamat host (ip address) dari masing-masing interface, alamat dari switch remote controller, dan process id (PID) pada setiap interface.
untuk menyelewaikan virtualisasi bisa menggunakan perintah "exit" seperti pada gambar dibawah










Reference:
I Putu Agus Eka Pratama, “PPT Matakuliah Network Centric Principles Pertemuan 5 : Software Defined Networking (SDN)” 2021. 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Monitoring dengan htop pada linux

NETWORK CENTRIC WARFARE

Network Centric Principles